Asam Humat – humic acid adalah salah satu penyusun humus yg mempunyai sifat
cukup resisten terhadap perombakan mikroorganisme, bersifat amorf ( tidak
mempunyai bentuk tertentu, berwarna coklat-hitam, bersifat koloid , dan berasal
dari proses humufikasi bahan organik oleh mikroba tanah .
Asam Humat – humic acid merupakan substansi humus yang mempunyai peran
kontribusi terhadap per tukaran anion dan kation, kompleks atau khelat beberapa
ion logam , berperan sebagai pH buffer; pembentuk horison tanah , pembentukan
strukstur tanah melalui sementasi, sebagai mantel partikel sehingga tidak
terlapukan .
Asam humat – humic acid memiliki warna gelap, mengandung gugus fungsional sama
seperti phenolic dan carboxylic , aktif dalam reaksi kimia , dan memiliki berat
molekul 20.000 – 1.360.000 , dapat di ekstrasi (larut) oleh basa kuat,
garam netral , dan tidak larut dalam asam.
Tabel komposisi asam
humat - humic acid :
|
Elemen
|
Asam humat (%)
|
|
C
|
50-60
|
|
O
|
30-35
|
|
H
|
4-6
|
|
N
|
2-6
|
|
S
|
0-2
|
Asam humat – humic acid merupakan koloid hidrofilik sehingga mempunyai
affinitas tinggi terhadap air , mempunyai muatan negatif karena disosoasi gugus
fungsional karboksil dan phenolic. Muatan negatif akan di netralisir oleh
kation misal nya Ca2+ DAN Mg2+.
Secara kimia, Asam Humat merupakan bahan organik tanah yg larut dalam basa
tetapi tidak larut dalam asam (pH < 2) .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar